oleh

Bupati HM Hartopo Menerima Walikota Manado Beserta Putra Sampoerna Foudation Dalam Study Komparasi PBG Kab Kudus

TopManado.com, Kudus – Dalam melaksanakan tugas sebagai Walikota Manado, peningkatan SDM yang juga menjadi salah satu prioritas kerja setiap instansi pemerintah. Pendidikan harus memiliki kualitas, hal inilah yang selalu di tingkatkan pemerintah karena kualitas pengajar menjadi salah satu kunci kemajuan untuk meningkatnya potensi anak yang cerdas.
Dalam kesempatanya, Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut, beserta Putera Sampoerna Foundation menggelar study komparasi di Pusat Belajar Guru (PBG).Tepatnya di Kabupaten Kudus Provinsi Jawa Tengah, Selasa (27/08/2019) diterima Bupati Kudus HM Hartopo.


Wali kota bersama rombongan langsung mengunjungi dan berdiskusi bersama Pengelola PBG yang tepatnya berlokasi di Kelurahan Mlati Norowito, Kecamatan Kota Kudus tersebut, dirancang untuk pusat pengembangan guru untuk meningkatkan kualitas para pendidik.
Adanya PBG Kudus adalah buah dari kerja sama Djarum Foundation yang juga melibatkan Putera Sampoerna Foundation, selaku perancang dan pelaksana program.


Walaupun PBG merupakan organisasi nonpemerintah, tetapi pengelolaan tetap di bawah pengawasan kantor Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus.
Sementara itu, Wali Kota Manado, Vicky Lumentut mengatakan, kegiatan tersebut merupakan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Manado dalam menyiapkan dan membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal, cerdas serta berkualitas menuju visi Manado Kota Cerdas 2021.


“Perlu diketahui Manado punya visi Manado Kota Cerdas 2021, nah oni semua untuk persiapan dan membangun SDM yang cerdas dan berkualitas,” ucapnya, Rabu (28/08/2019).
Ia juga menegaskan, hal tu merupakan kesempatan yang baik bisa melihat dari dekat kegiatan PBG di Kabupaten Kudus ini, dimana PBG begitu bermanfaat bagi berbagai pihak.
“Dan juga memudahkan kita untuk mengontrol kualitas pendidikan dan latihan guru selain itu program dapat didesain sesuai kebutuhan guru. Dari diskusi bersama pihak pengelola, baik itu Guru Inti PAUD, SD, SMP, SMA/SMK, di Kudus, PBG telah bekerja sama dengan Putera Sampoerna sudah berjalan 3 tahun dan saat ini tahap persiapan untuk dilepas oleh Yayasan dan dikelola langsung oleh PBG Kudus,” bebernya.


Ia menambahkan, Lebih dari 1000 Guru sudah dilatih dengan kualitas pendidikan makin baik di Kudus.
“Manfaat bagi siswa, diajar guru yang memiliki pengetahuan memadai, terampil dan bersikap terpuji, selain itu, hasil belajar murid menjadi meningkat,” ujar Walikota yang juga disaat tersebut, didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado, Daglan M Walangitan.

DR ( TM )